Acara yang bertujuan memberikan wawasan serta pembekalan bagi pasangan calon pengantin ini berlangsung dengan penuh antusiasme. Dalam sambutannya, Plt Kepala KUA Rejoso, HM. Asari, menyampaikan pentingnya pendidikan perkawinan bagi calon pengantin, agar mereka memiliki pemahaman yang baik tentang hak dan kewajiban dalam berumah tangga.
"Bimbingan ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap pasangan pengantin siap menghadapi kehidupan berkeluarga dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan saling pengertian. Kami berharap, melalui bimbingan ini, para peserta dapat memperoleh bekal yang berguna dalam membina rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah," ujar HM. Asari.
Dalam kesempatan tersebut, PAF Bu Muzanah dan PAH. Ustadzah Luluk Mas'udah juga turut memberikan materi yang menyentuh aspek psikologi, agama, dan praktik kehidupan keluarga. Kedua narasumber mengajak para peserta untuk lebih mengenal diri dan pasangan mereka, serta bagaimana mengatasi perbedaan dalam rumah tangga dengan bijak.
"Perkawinan adalah sebuah perjalanan panjang yang memerlukan kesabaran, komunikasi, dan pengertian. Semoga apa yang kita bahas dalam bimbingan ini bisa menjadi bekal yang bermanfaat bagi kalian untuk memulai kehidupan rumah tangga yang harmonis," kata Ustadzah Luluk Mas'udah.
Dengan diselenggarakannya Bimbingan Perkawinan Mandiri ini, KUA Rejoso berharap dapat membantu mempersiapkan pasangan pengantin untuk memulai hidup berkeluarga dengan penuh kesiapan fisik, mental, dan spiritual. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menurunkan angka perceraian dan meningkatkan kualitas kehidupan berkeluarga di wilayah Rejoso.
Bimbingan Perkawinan Mandiri Angkatan Pertama Tahun 2025 ini menjadi langkah awal yang positif dalam mewujudkan keluarga yang harmonis dan sejahtera di masa depan.
Posting Komentar untuk "Bimbingan Perkawinan Mandiri Angkatan Pertama Tahun 2025 di KUA Rejoso"